1. Pengertian
Chair Side Talk
Chair Side Talk terdiri
dari tiga gabungan kata yaitu chair,
side, dan talk. Secara etimologis
ketiga kata tersebut memiliki arti, chair
artinya kursi, tempat duduk, side artinya
samping, pinggir atau sisi, dan talk artinya
pembicaraan, perbincangan atau berkata sesuatu. Kata talk (pembicaraan, perbincangan atau berkata sesuatu) dalam konteks
penyuluhan disusun secara sistematis yang memiliki tujuan untuk mengetahui
kebutuhan dan permasalahan sasaran (Herijulianti, dkk., 2002).
2. Tujuan dan ciri khas penyuluhan dengan teknik chair side talk
Menurut
Herijulianti, dkk. (2002), tujuan dari penyuluhan dengan teknik chair side talk yaitu memberikan
informasi kepada sasaran supaya sasaran mengubah perilaku ke arah perilaku
sehat. Ciri khas dari teknik penyuluhan ini yaitu penyuluh memberikan informasi
secara langsung dengan mengendalikan dan mengarahkan sasaran di tempat khusus
seperti pada dental chair (di klinik,
puskesmas) atau kursi biasa (di UKGS, kunjungan rumah).
3. Persiapan
penyuluhan dengan teknik chair side talk
Persiapan
penyuluhan dengan teknik chair side talk adalah
a. Penentuan tujuan
penyuluhan;
b. Menentukan bahasa yang akan digunakan;
c. Menentukan isi materi
yang akan disampaikan;
d. Menentukan sasaran;
e. Mempelajari identitas responden (Herijulianti,
dkk., 2002).
4. Posisi
pasien dan operator
Pada suatu unit pelayanan
kesehatan gigi ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan yaitu:
a. Pengaturan
tata letak Dental Unit, Dental Chair, Operating Stool, Dental Cabinet dan
alat-alat lain sedemikian sehingga berjarak hanya sejangkauan tangan operator
dan dental assistant.
b. Pengaturan
lalu lintas didalam ruang klinik agar tidak terjadi kesimpangsiuran antara
pasien, operator dan asisten.
c. Posisi
operator dan asisten sebaiknya dalam posisi duduk pada dental operating stool
dalam posisi yang berhadapan dan pasien posisi berbaring. Posisi ini dikenal
sebagai Four Handed Dentristry.
Posisi
yang benar pada saat merawat pasien: apakah berdiri atau duduk.
·
Bertumpu pada kedua kaki
·
Berdiri tegak/duduk dengan punggung
tegak
·
Bahu tidak tinggi sebelah
·
Menjaga jarak yang cukup dengan mulut
pasien.
·
Merawat gigi rahang atas dari kanan
belakang
·
Tidak terlalu dekat pasien
·
Posisi pada Four Handed Dentristry
pasien posisi berbaring.
Posisi
pasien yang benar saat duduk:
·
Rahang atas setinggi siku, rahang bawah
sejajar lantai
·
Sandaran punggung dan kepala merupakan
satu garis lurus
·
Dental chair disesuaikan tinggi
operator
·
Kepala tetap menghadap kedepan selama
perawatan berlangsung
·
Sandaran punggung tidak terlalu
tegak.
Posisi
pasien yang benar saat berbaring:
·
Posisi tubuh lurus
·
Sandaran kepala tepat
Posisi
yang tidak melelahkan didukung oleh design bagian-bagian Dental chair di mana
sandaran kepala, punggung dan tempat duduk di sesuaikan dengan postur anatomis
tubuh manusia. Bagian-bagian dari dental
unit yang sering dioperasikan dirancang bangun dengan sentuhan ringan, dan
tombol-tombol yang canggih, dapat diprogram dan automatic return syistem.
Posisi
operator yang salah antara lain pada saat berdiri atau duduk merawat pasien :
·
Berdiri bertumpu pada sebelah kaki
·
Berdiri atau membungkuk
·
Berdiri leher terlalu menunduk
·
Berdiri terlalu dekat pasien
·
Berdiri dengan bahu tinggi sebelah
·
Antara mulut pasien dengan hidung
operator terlalu dekat
·
Merawat gigi posterior rahang atas dari
sebelah depan pasien
Posisi
pasien yang salah antara lain:
·
Dental chair terlalu tinggi atau
terlalu rendah
·
Sandara kepala terlalu kebelakang atau
terlalu menunduk
·
Spitoon
terlalu jauh atau terlalu dekat pada dental unit konvensional
·
Posisi kepala pasien tidak menghadap
lurus kedepan
(Sudianto K, 2007).